About Me

header ads

Atasi Jalan Rusak di Blora, Wakil Ketua DPRD Dorong Pemkab Hutang ke PEN

 


BLORA, JATENGTIGA.com - Mencermati kondisi jalan rusak di Kabupaten Blora, Jawa Tengah Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Blora, Siswanto, mendorong Pemerintah Kabupaten Blora untuk mengajukan pinjaman ke Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Dikatakan Siswanto, dari total ruas jalan Kabupaten yang mencapai 1.200 KM, 78% nya, yakni 964 KM rusak. 300 KM diantaranya rusak berat, 664 KM rusak sedang.

"Mengenai kemana harus meminjam, saya mengusulkan agar Bupati Blora, Pak Arief Rohman mengajukan pinjam ke pemerintah pusat, melalui program Pinjaman Daerah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui PT. SMI (Persero) yang dibawah koordinasi Kementerian Keuangan," ungkap Siswanto (Kamis, 17/3).

Pinjaman Daerah, lanjut Siswanto, melalui PEN bunganya rendah, bisa diangsur 2 sampai 7 tahun dengan menggunakan APBD Kabupaten Blora.

"Saya ingin agar Pak Arief Rohman bisa gerak cepat, agar bisa realisasi pada APBD Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2022, yang penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dimulai melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Blora, akhir Maret 2021 ini," jelasnya.

Siswanto menyambut baik wacana Bupati Blora untuk melakukan pinjaman. Dimana wacana pinjaman itu sudah disampaikan Bupati Blora Pak Arief Rohman pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Blora, usai pelantikan waktu itu.

Siswanto mendorong agar Bupati Blora secara cepat membuat ajuan pinjaman agar secara bersama-sama dibahas dengan DPRD Kabupaten Blora. 

"Saya setuju jika pinjaman dilakukan untuk penanganan infrastruktur saja, khususnya perbaikan jalan dan jembatan. Bukan untuk kepentingan lainnya," tandasnya.

Melihat rusaknya jalan, menurutnya, dengan pinjam sebanyak 500 Milyar bisa untuk membangun 150 kilometer jalan yang rusak berat. Artinya, PR jalan rusak selesai 50 persen. (Pur)

Posting Komentar

0 Komentar