Ft. Screenshot foto Yoyok berpakaian jas hitam, yang dipakai status Whatsapp salah warga di Blora.
Photo Yoyok dengan memakai jas berwarna hitam bertuliskan "CALON BUPATI BLORA 2020-2024 ( PRAYOGO NUGROHO/Mas Yoyok)" itu dipakai status salah satu warga di Blora.
Sebelumnya, sejumlah media di Blora, memberitakan sebaliknya, bahwa Bupati Blora yang akrab di sapa Kokok, menyampaikan, keluarganya sepakat tidak mencalonkan diri di Pilkada 2020 di Kabupaten Blora.
Ft. Kokok, Bupati Blora usai menyambut kunjungan kerja Kabaharkam POLRI Komjen Polisi Agus Adiyanto, S.I.K ,M.H. si Yonif 410/Alugoro
Jumat, (14/02) siang usai menyambut kunjungan kerja, Kabaharkam POLRI Komjen Polisi Agus Andriyanto, Kokok ketika ditanya soal pencalonan putra keduanya Yoyok, mengatakan belum waktunya.
"Itu kan karepe relawan -relawan, ojo gateke relawan relawan kui," ucapnya saat doorstop.
Soal alasanya tidak mengijinkan Yoyok mencalonkan diri maju di Pilkada 2020, ia mengungkan belum saatnya karena masih muda.
"Ia masih muda, masih banyak kekurangan, ya. Pilkada itu bukan hanya menang tok, tapi selanjutnya harus bisa memimpin, saya kan tau anak - anak saya, belum mampu," tegas Kokok.
Jika dipinangpun ia tetap tidak akan mengijinkan putra keduanya, yang saat ini masih duduk di kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah, mewakili Partai Nasdem.
"Durung wayahe bocah kui, lebih baik terlambat sedikit, tapi mateng nanti, daripada tampak sekarang," Pungkanya. (Prn)
0 Komentar