BLORA, 14/4 (JATENGTIGA. COM) - Sub koordinator seksi Farmasi, makan minum, alat kesehatan (farmalkes) dan perbekalan kesehatan (Perbelkes) Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Jawa Tengah peringatkan produsen Krupuk yang mengandung zat berbahaya pewarna tekstil (Rodamin B) di desa Seso, Kecamatan Jepon, Kamis (14/4).
Kepala Sub koordinator seksi Farmalkes dan Perbelkes Dinkes Blora Siti Mafullah mengatakan pihaknya telah menemukan pengepulnya dan memperigatkan secara lisan.
"Kami sudah peringatkan secara lisan, dan sudah memberi laporan ke Polres Blora, "kata Siti Mafullah.
Ditambahkan Siti bahwa krupuk yang mengadung zat berbahaya bagi sel tubuh manusia ini, untuk jangan di edarkan.
"Kasihan nanti para konsumen yang mengkonsumsi, karena akan merusak jaringan jantung, hati, dan ginjal," jelasnya.
Sebelumnya Dinkes dan tim gabungan telah melakukan sidak ke sejumlah pasar. Dalam sidak di pasar Rakyat Sido Makmur Dinkes telah memeriksa 14 bahan makanan dan ditemukan 3 jenis bahan makanan yang mengandung positip Rodamin B.
Bahan makanan tersebut adalah krupuk warna warni, krupuk pentil dan krupuk rengginang merah.(Her/red)
0 Komentar