BLORA. jatengtiga.com- Aderia, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Blora, dari Partai Gerindra terpilih menjadi ketua umum (ketum) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Blora secara aklamasi dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) IMI Kabupaten Blora periode 2025-2030 di Aula Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Minggu (28/9).
IMI adalah cabang olahrga baru setelah Federasi olahrga balap motor (FOBM) Blora vakum beberapa bulan lalu. IMI diharapkan menjadi cabor baru di Blora yang eksis dalam berbagai even dan menjadi wadah bagi pembinaan atlet balap motor di Blora.
Usai terpilih sebagai Ketum IMI, Aderia ingin membangun komonukasi dengan pengurus FOBM yang lama untuk menghidupkan lagi seluruh jenis event yang masuk dalam IMI, khusunya balap motor.
"Saya ingin terdekata ada event latihan bersama (Latber), Bisa Drag Bike atau Grasstrack. Kedepan saya ingin ada venue Grasstrack di Blora. Jika memungkinkan di eks lapangan Golf Blora kita hidupkan lagi", ungkap Aderia.
Sebelumnya dalam Muskab IMI Kabupaten Blora dihadiri Pengurus IMI Jawa Tengah Wijaya, Ketum KONI Blora, yang diwakili Wakil Ketua 1 Bidang Organisasi Heri Purnomo dan seluruh calon pengurus IMI Blora periode 2025-2030.
Heri yang mewakili Ketum KONI menyapaikan bahwa IMI ini cakupannya luas, tidak seperti FOBM. Namun yang tidak kalah penting adalah administrasi. Harapannya di kepengurusan IMI nanti, harus lebih baik dari FOBM.
"Saya hanya mengingatkan, bahwa anggaran yang dipakai untuk pembinaan prestasi menggunakan anggaran Pemerintah. Jadi yang tidak kalah penting adalah tertib administrasi. Tentunya nanti jika ketum terpilih adalah anggota Dewan, harapannya sudah tahu tentang administrasi", jelasnya.
Heri ingin kepengurusan IMI yang baru, kedepan bisa berprestasi di Porprov, menyumbangkan medali untuk Blora, dan menjadi wadah dari anak muda agar tidak liar dijalan.
Sementara Wijaya selaku pengurus IMI Provinsi, melihat pembinaan prestasi olahraga di Blora sudah sangat baik dibandingkan dengan di Kabupaten lain. Event balap motor sering diadakan di Blora. Bahkan pasar diperbolehkan unutk latihan, dukungan atau support dari berbagai pihak sudah sangat bagus.
"Ini tinggal mengembangkan saja. IMI ini bukan hanya motor, ada wisatanya juga. Intinya IMI di Kabupaten tugasnya hampir sama dengan FOBM, pembinaan prestasi balap motor. Harapnnya jika ada event apapun terkait IMI, pengurus wajib tahu", tutup Wijaya.
0 Komentar