GPK Blora gelar kerja bhakti urug jalan rusak Kamolan -Banjarejo dengan tanah grosok (Minggu, 12/4/2020)
BLORA (JATENGTIGA)– Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Blora, menggelar kerja bhakti urug jalan rusak Kamolan -Banjarejo yang semakin parah dan memprihatinkan.
Fisik jalan remuk disana-sini, berlubang-lubang, jadi tempat kubangan air dan membahayakan para pengguna jalan.
Remuknya jalan kabupaten tersebut, dikeluhkan banyak pengguna jalan, teruma para bakul yang setiap hari beraktivitas jual beli ke Kota Blora, Pasar Gabus, Pasar Rakyat Jepon, dan aktivitas lainnya.
“Rusak parah, kalau pas hujan turun jadi kubangan air, saya harus hati-hati sekali,” keluh Suripan (56), warga Mojowetan yang sehari-hari belanja kebutuhan tokonya diBlora, Minggu (12/4/2020).
Keluhan yang sama dilontarkan Ranti (34), warga Kauman, Kecamatan Blora, pedagang sembako dan sayuran keliling bersepeda motor. Ibu dua putra ini pernah mengaku terjatuh di jalan Kamolan-Banjarejo.
“Saya pernah jatuh bersama dagangan, saat itu saya menghindari kubangan air, untung hanya luka sedikit,” bebernya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sam Gautama Karnadjaya, saat diklarifikasi. membenarkan kerusakan jalan tersebut, khususnya yang belum dicor (rigit pavement).
Menurutnya, tingkat kerusakan jalan menuju Kota Kecamatan Banjarejo memang cukup parah, terlebih pada musim penghujan banyak lubang baru bemunculan, sehingga fisik jalan makin rusak.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, lanjutnya, berusaha memperbaiki bertahap pada tahun anggaran (TA) 2020 dengan anggaran Rp 5 miliar dari dana alokasi umum (DAU).
Menurut mantan Kepala Bappeda tersebut, jika ada sokongan dari dana alokasi khusus (DAK) jalan Kamolan-Banjerejo bisa tuntas menyambung fisik yang sudah dicor. Tapi karena DAK-nya tidak jadi, perbaikannya harus bertahap.
Abu Nafi Politisi PPP ikut kerja bhakti urug jalan rusak Kamolan -Banjareo
Sementara itu pada Minggu (12/4/2020), puluhan relawan dari Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Kabupaten Blora, yang dipimpin Gus Afif dan Gus Rofig, keduanya putra Kiai Ikhsan, menggelar kerja bakti urug jalan Kamolan-Banjarejo.
Jalan yang berlubang-lubang, diurug dengan grosok (tanah keras campur batu) diratakan bersama-sama untuk menolong para pengguna jalan agar aman.
Bahkan Abu Nafi, ketua DPC PPP Kabupaten Blora, yang juga anggota DPRD Jateng, ikut turun kerja bakti.
“Tadi diurug beberapa truk batu grosok dan diratakan bersama-sama kawan-kawan GPK, koq jadi lumayan tidak licin lagi,” jelas Abu Nafi, mantan Wabup Blora 2010-2015 dan anggota DPRD Provinsi Jateng (Fraksi PPP) 2019-2024. (Prn/red)
0 Komentar