BLORA, Jatengtiga.com - Alunan musik Lesung disebuah destinasi wisata budaya kampung Samin sedulur sikep Sambongrejo, Kecamatan Sambong Kabupaten Blora, Jawa Tengah mewarnai puncak acara Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Kabupaten Blora.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah Amir Machmud NS, ikut memainkan lesung bersama sejumlah perempuan sedulur sikep samin, dengan didampingi Bupati Blora H. Arief Rohman dan Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati.
Acara yang dihadiri Bupati dan wakil Bupati Blora, sesepuh sedulur sikep Sambongrejo Pramugi, Forkompimda, Forkompincam, sejumlah OPD di Kabupaten Blora, mitra PWI Blora yakni Pertamina , Exxonmobil, Perhutani Blora Raya, BUMN dan BUMD, pengusaha, tokoh masyarakat, LSM dan wartawan, serta para pemenang lomba Jurnalistik ini digelar cukup meriah di pendopo sedulur sikep Samin Sambongrejo, Selasa (21/2/2023).
Acara yang dikemas dalam Forum Grup Discustion (FGD) dengan tema Pers Edukatif, Membangun Blora Barokah ini, bertepatan dengan Universary dua tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Blora.
Sebagai narasumber dalam FGD itu yakni, Bupati Blora Arief Rohman, wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ketua PWI Jawa Tengah Amir Machmud dan wakil ketua DPRD Blora Siswanto, serta moderator cantik Tia Aristia dari radio Gagak Rimang Blora.
Sebelumnya Ketua PWI Blora Heri Purnomo mengucapkan banyak terimakasih kepada para mitra PWI baik BUMN, BUMD, swasta yang telah mensupport acara ini.
Tak lupa ucapan terimakasih juga ia sampaikan kepada Pemkab Blora, DPRD yang sudah bersinergi dengan PWI dan juga mensupport kegiatan FGD dan HPN 2023.
"Acara ini bisa tersenggara dengan baik berkat support dari para mitra kami, Pemkab Blora, DPRD, dan pihak swasta. Sehingga kami bisa menyelenggarakan kegiatan HPN 2023 dengan baik dan lancar," kata Heri.
Ditambahkan Heri beberapa rangkaian HPN 2023 telah dilaksanakan sejak 23 Januari lalu, mulai dari lomba Foto, Video dan karya tulis Jurnalistik.
Dilanjutkan tasyakuran HPN si Pendopo ramah dinas Bupati Blora, bakti sosial dengan memberikan paket Sembako kepada pemulung di TPA, berziarah ke makam wartawan di Blora, kemudian ada wartawan menanam dan yang terakhir adalah FGD bersama Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) di pendopo samin, Sambongrejo.
" Kami memilih kampung samin ini, selain sebagai destinasi wisata unggulan yang pernah mendapatkan juara 3 lomba wisata se Jawa Tengah, kami ingin juga mengajak para mitra bisa ikut mempromosikannya. Dan juga agar teman teman pers bisa ikut mengangkat potensi wisata lain di Blora, supaya lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas," jelas Heri.
Tak lupa sesepuh samin mbah Pramugi, menyampaikan pitutur luhur sedulur sikep, bahwa kejujuran dan kerukunan dalam membangun Blora harus dijunjung tinggi.
"Kejujuran dan kerukunan itu merupakan kunci utama. Seperti yang dilakukan para leluhur samin waktu melawan penjajah. Karena dengan jujur dan rukun kita bisa Sesarengan mbangun Blora, seperti visi misi bapak Bupati dan Wakil Bupati," ungkapnya.
Sebagai keynote Speaker di acara FGD Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan sejumlah keberhasilan dan kekurangan selama dua tahun memimpin Blora.
Pembangunan yang sudah tercapai selama dua tahun ini, antara lain telah dibangunnya insfratruktur jalan Kabupaten sepanjang 156 kilometer.
"Alhamdulillah terkait infrastuktur jalan, khususnya jalan kabupten di luar jalan nasional dan di luar jalan desa, di tahun 2021 kemarin kita membangun hampir sekitar 40 km dari anggaran hampir 90 miliar, kemudian di tahun 2022 Alhamdulillah mmeningkat menjadi sekitar 116 km dengan anggaran hampir 308 miliar," papar mas Arief, sapaan akrabnya.
Bupati yang dilantik pada 26 Februari 2021 lalu ini mengungkapkan, bahwa pada tahun 2023 ini pembangunan infrastuktur jalan juga akan terus dilakukan.
Mengingat masih banyak ruas jalan yang dinilai strategis namun masih perlu untuk dilakukan pembangunan.
"Masih banyak yang menjadi PR kita, oleh karena itu tahun ini kita akan teruskan pembangunan," jelasnya.
Hal tersebut dilakukan, salah satunya untuk membuka akses transportasi menjadi lebih mudah, sehingga nantinya bisa mendorong perekonomian masyarakat dan sektor lainnya untuk berkembang. Seperti halnya ruas jalan Randublatung-Ngawi.
"Kita mendorong juga usulan untuk Inpres jalan untuk beberapa ruas yang memang menurut kami strategis untuk membuka akses terutama yang menjadi prioritas kita Randublatung arah Ngawi," ungkap Bupati.
Selain itu, pihaknya juga telah menyampaikan usulan dan secara aktif berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi maupun pusat, kaitanya dengan perbaikan ruas jalan provinsi yang ada di Blora.
"Terkait jalan provinsi, kita juga sudah usul kepada Pak Gubernur agar menjadi atensi," ungkapnya.
Menurutnya akses jalan yang memadai sangat diperlukan untuk mendukung pembangunan kawasan Cepu Raya.
"Kita sekarang sedang merancang desain untuk pengembangan Cepu Raya bagaimana Cepu akan menjadi pusat ekonomi, kesenian, kebudayaan, pariwisata dan sektor-sektor lainnya menjadi magnet kabupaten lain kita membentuk kawasan," paparnya
Adanya Bandara Ngloram, kata Bupati, diharapkan dapat turut membuka akses di Jawa Tengah bagian timur khususnya di perbatasan Jawa Timur. (Her/red)
0 Komentar